Masyarakat Pedesaan Vs. Masyarakat Perkotaan
Perbedaan masyarakat desa dengan masyarakat kota
Masyarakat desa lebih cenderung bersosialisasi dan solid
terhadap sesama, berbeda dengan masyarakat perkotaan yang cenderung egoistis
dan hidup individualisme. Masyarakat perdesaan mengetahui pentingnya gotong
royong untuk kepentingan bersama. Masyarakat desa suka saling tolong menolong
ketika ada tetangga atau kerabat yang sedang mengalami masalah. Masyarakat perkotaan
lebih cenderung cuek terhadap sesamanya. Masyarakat kota dapat diibaratkan
seperti kacang lupa kulitnya. Terkadang tetangga sebelah rumah nya ia tidak
kenal. Berbeda dengan masyarakat pedesaan. Mereka bisa saling mengenal hampir
satu kecamatan atau kelurahan karena sosialisasi mereka yang baik. Namun
masyarakat pedesaan cenderung kurang terhadap kemajuan teknologi dan cenderung
agak kolot dengan tradisi dan larangan – larangan mereka. Berbeda dengan
masyarakat kota dengan segala kemajuan teknologi dan segala fasilitas yang
mendukung. Dan kadang masyarakat perkotaan cenderung lupa aturan karena tidak
dididik dengan aturan dan norma yang berlaku. Banyak tempat – tempat prostitusi,
bar, dan sebagainya yang menyesatkan.
Masyarakat kota dan masyarakat pedesaan saling berhubungan. Sumber
pangan dan daerah bahan – bahan mentah berasal dari pedesaan. Tetapi sumber
pemasukan ekonomi berasal dari perkotaan. Masyarakat kota juga yang mengenalkan
kemajuan teknologi ke masyarakat desa.
Jadi begitu penting nya masyarakat desa dan masyarakat kota
jika saling berdampingan.
Komentar
Posting Komentar