Teknologi Game - Story Board GRFS
Teknologi Game
Nama :
Antonius Roviano Widyasmoko Hutomo
NPM :
51414437
Kelas : 3IA20
Penulisan
Story Board Game –
Ghost Recon : Future Soldier
Story
board game adalah suatu cerita yang mengkisahkan tentang suatu game dan
menjadikannya lebih hidup. Pada kali ini saya akan menceritakan story board
dari game Ghost Recon Future Soldier. Dalam game ini berkisah tentang pasukan
khusus Amerika yang bernama Ghost7, dalam tim ini terdiri dari 4 orang. Mereka biasa
ditugaskan untuk misi khsusus dengan tujuan tidak terdeteksi oleh musuh dan
dapat melumpuhkan area operasi. Di awal kisah game ini, diceritakan tentang 4
anggota dari tim Ghost, yaitu Allen, McGann, Ramirez dan Haynes yang ditugaskan
untuk menghadang konvoi yang membawa hulu ledak nuklir di daerah Nicaragua. Kemudian
mereka menyerang konvoi tersebut dan mengamankan hulu ledak nuklir tersebut,
tetapi mereka di jebak. Ternyata pada konvoi tersebut dipasang bom yang dikontrol jarak jauh sehingga menewaskan
keempat anggota ghost yang sedang beroperasi dalam misi tersebut.
Kemudian
setelah itu, tim Ghost yang baru ditugaskan untuk menyelidiki darimana dan
kemana hulu ledak nuklir tersebut akan dikirim. Mereka ditugaskan untuk melacak
pembeli dan penjual dari hulu ledak nuklir tersebut. Pada misi pertama ini yang
berlatarkan di Bolivia, mereka ditugaskan untuk menangkap salah seorang yang
mempunyai keterlibatan atas pengiriman hulu ledak nuklir tersebut. Misi ini
bertujuan untuk menangkap dan mengantarkan target tersebut ke CIA. Target tersebut
bernama Gabriel Paez. Selanjutnya pada misi kedua yang berlatarkan di Zambia,
berceritakan tentang komandan Angolan yang bernama Dede Macaba. Mereka ditugaskan
untuk menyelidiki Macaba. Setelah mereka mendapatkan informasi tentang
pengiriman senjata yang akan dilakukan oleh Macaba, mereka ditugaskan untuk
mengagalkan pengiriman tersebut. Setelah mereka menggagalkan pesawat yang akan
mengirimkan senjata, mereka mengamankan lokasi jatuhnya pesawat tersebut.
Pada
misi ketiga yang berlatar di Nigeria, mereka ditugaskan untuk menjemput agen
CIA yang tertangkap, yaitu Daniel Sykes. Setelah mereka mendapatkan Agen Sykes,
mereka mengantarkannya ke titik penjemputan. Ternyata dia memiliki informasi
yang tertinggal disana, maka mereka ditugaskan untuk mengambilnya. Kemudian pada misi keempat yang berlatar di Peshawar,
mereka mendapatkan informasi bahwa akan terjadi jual beli senjata disana. Mereka
melacak dan menangkap sang pembeli, dengan tujuan dapat melacak penjual yang
merupakan buronan CIA. Setelah mendapatkan pembelinya, didapatlah informasi
mengenai sang penjual, yaitu Katya Prugova. Dia merupakan mantan agen KGB yang
bergerak di bidang perdagangan senjata, penyelundupan uang dan orang. Mereka memiliki
kesempatan untuk menangkapnya di Peshawar, karena jika dia berhasil menembus
perbatasan dia menghilang dan susah untuk dilacak.
Misi
kelima yang berlatar di Antartika bertujuan untuk melacak dan menghancurkan
gudang senjata, pada misi kali ini mereka dibantu oleh robot bertamengkan baja
yang berfungsi sebagai mortar berjalan dan perisai. Dalam misi ini mereka
berhadapan dengan kendaraan berat seperti tank, maka robot ini berfungsi untuk
melumpuhkannya. Misi keenam berlatar di Kaliningrad, Russia. Misi ini bertujuan
untuk mengagalkan pengiriman supplai senjata dari Russia. Misi ini berlatarkan
di bandara militer. Kemudian pada misi ketujuh yang berlatar di Georgia
bertujuan untuk menjemput salah satu anggota militer as yang ditahan. Pada misi
kedelapan yang berlatar di lautan Barents, mereka memiliki misi untuk
menyelinap ke suatu kapal milik Russia dan mengambil alih. Setelah mereka
mengambil alih mereka melumpuhkan dengan serangan udara melalui helikopter.
Misi
kesembilan yang berlatarkan di hutan Russia, mereka ditugaskan untuk
mengeksekusi petinggi” militer Russia yang korup. Mereka bersekongkol untuk
menjatuhkan presiden Russia saat ini. Kemudian pada misi kesepuluh yang
berlatarkan di penjara Russia, mereka ditugaskan untuk menjemput presiden Russia
yang ditahan. Presiden tersebut ditahan karena adanya persekongkolan antara
petinggi” militer Russia korup dan ingin mengangkat presiden baru.
Misi
kesebelas yang berlatarkan di moskow, mereka ditugaskan untuk menangkap calon
presiden Russia yang korup. Suasana di Russia saat itu sedang kacau karena
sedang masa peralihan jabatan presiden Russia. Dan pada misi terakhir yang
berlatarkan di Achangels’k Oblast, Russia, tim Ghost ditugaskan untuk
mengeksekusi petinggi-petinggi korup yang menjadi buronan CIA. Pada misi
terakhir ini, target utama dibatalkan untuk dieksekusi, karena adanya ‘suap’ ke
petinggi militer as yang mengoperasikan misi tersebut. Ternyata dia tersekusi
secara mengenaskan di stasiun kereta dan mati tertabrak kereta.
Komentar
Posting Komentar